topmetro.news – Farianda Putra Sinik, Calon Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Sumatera Utara 2021 – 2025 menyebut untuk menjadi Ketua PWI itu harus inovatif dan kreatif.
“Berat, menjadi ketua itu mempunyai tanggungjawab yang berat. Kita harus mampu menggali sumber-sumber ‘mata air’ lain,” katanya.
Pemred Harian Medan Pos ini mengutarakan itu saat silaturrahmi dengan pengurus serta anggota PWI Tabagsel – Madina di D’Cafe, Jalan Kenanga, Kota Padang Sidimpuan, Rabu (14/7).
Menurut putra almarhum tokoh pers Sumut Ibrahim Sinik, sebuah oraganisasi bisa berjalan baik dan tambah bermartabat bilamana pimpinannya memiliki inovasi dan kreasi.
“Insya Allah, bila diamanahkan memimpin PWI Sumut 5 tahun ke depan (29 -31 Juli 2021) saya akan buktikan itu. Satu untuk semua, semua untuk satu,” ucapnya.
Farianda yang hadir bersama M.Sahrir juga Calon Ketua Dewan Kehormatan PWI Sumut dan CO Sumut24 Anto Genk ini serius maju untuk membenahi PWI Sumut lebih baik lagi.
“PWI Sumut sekarang sudah baik, namun perlu lebih baik lagi ke depan. Berbagai fasilitas Kantor PWI akan kita benahi. Termasuk Sumber Daya Wartawan, Advokasi Wartawan dan Kesejahteraan,” tegasnya.
Kegiatan “menjemput silaturrahmi” ini untuk kunjungan yang ke 13 setelah Labuhan Batu dan Palas. Tujuannya menyatukan persepsi agar bagaimana Organisasi Kewartawanan PWI semakin lebih besar.
“Sinergitas, keakraban, kekompakan dan persatuan serta saling mengenal itu penting dalam sebuah organisasi. Itu lumrah. Yang penting kita tetap bersatu walau kontestasi nantinya usai,” sebutnya.
Ayah tiga anak itu juga mengaku dalam kontestasi pemilihan Ketua PWI Sumut mendatang akan berhadapan dengan rival yang berat yakni calon incumbent.
“Namun semua kita kembalikan kepada peserta. Yang jelas saya maju dengan niat tulus dan iklhas demi membesarkan organisasi PWI. Tidak perlu saling memburukkan, mari saling membesarkan,” pungkasnya.
Ketua PWI Tabagsel Sukri Falah Harahap dan Ketua PWI Mandailing Natal (Natal) Ridwan Lubis dalam sambutannya senada mengapresiasi acara jemput silaturrahmi yang baru kali ini pernah dilakukan para calon Ketua PWI Sumut yang Buturun ke daerah menjelang pesta demokarasi lima tahunan PWI Sumut. Sehingga daerah merasa dihargai.
Relis
